GAMBAR BISU
TERPERANGKAP SEBUAH KATA
BENANGSARI #1
MANAKAH KOSONG
- Kumpulan Puisi | Eksploit Organ Dalam, Ahmad Siddiq Putra Yuda, dkk., Inti Karya Aksara, Cetakan Pertama, November 2021, h. 73. | ISBN: 978-623-98401-6-7
MENULISI LIDAHMU
- Kumpulan Puisi | Eksploit Organ Dalam, Ahmad Siddiq Putra Yuda, dkk., Inti Karya Aksara, Cetakan Pertama, November 2021, h. 71. | ISBN: 978-623-98401-6-7
BIODIGITAL #3
- Antologi Puisi | Jejak Puisi Digital, Nana Sastrawan (Ed.), Yayasan Hari Puisi, Cetakan Pertama, Jakarta Timur, November 2021, h. 85. | ISBN: 978-623-98326-0-5
- 100 Puisi Terpilih Lomba Cipta Puisi Grup Facebook Hari Puisi Indonesia 2021 | https://haripuisi.id/pengumuman-lomba-perayaan-hpi-2021/
- Daftar Peserta Lomba Cipta Puisi Grup FB HPI 2021 | Yayasan Hari Puisi, haripuisi.id Kabar : 352. Suhandayana – (626) Cerita Maya (627) Biodigital #3 | review Oktober 2021.
- Grup Facebook HARI PUISI INDONESIA 15 September 2021 https://www.facebook.com/groups/1373048666238229/posts/1852637768279314
- CERITA MAYA (2021)
- BIODIGITAL #3 (2021)
eksploit organ dalam
CERITA MAYA
- Daftar Peserta Lomba Cipta Puisi Grup FB HPI 2021 | Yayasan Hari Puisi, haripuisi.id Kabar : 352. Suhandayana – (626) Cerita Maya (627) Biodigital #3 | review Oktober 2021.
- Grup Facebook HARI PUISI INDONESIA 15 September 2021 https://www.facebook.com/groups/1373048666238229/posts/1852637768279314
- CERITA MAYA (2021)
- BIODIGITAL #3 (2021)
SUBLIMASI ADAM
- Antologi Puisi SERIBU TAHUN LAGI, Masyarakat Literasi Jember, Cetakan pertama, Situbondo, Juli 2021, h. 124.
PAJAK PRIBADI
PAJAK PRIBADI
Suhandayana Day
PAJAK PRIBADI
mari, rakyatku bangsaku
pejabat, pengusaha, pengamen, kuli,
kurator, mediator, rentenir, pemulung, dll
usulkan berapa persen pajak
yang layak kau bayarkan
untuk setiap ruas diam
setiap sudut gerak kalian
selama apa pun kau pakai
yang kau minum,
kau genggam simpan, dll
semua tindakan yang terlihat khalayak
maka sudah mesti kami tarik bea
juga retribusi pelajar, mahasiswa
apalagi magang kerja
semenit berapa kali bernafas
hitung sendiri pada nota
telah kau hirup angkasa negeri ini
kau juga buang gas kotor di kota
di hamparan desa
bayarlah tax paru-tenggorokan
tahun depan
seminggu berapa kali berjimak
hitung sendiri pada nota
telah kalian nikmati surga dunia
di atas dipan nusantara
bayarlah tax tarian mani-pinggul
tahun ini
jadi, bekerjalah cari nafkah
kerja kerja kerja
entah caramu keras mencangkul
atur saja demi saldo kas rumah-tangga
memenuhi ibadah diri dan ibadah negeri
agar bayar pajak tak tertunda
takkan ada denda
rakyat kaya-raya
perhatikan deposito dan diskonto
siapkan pajak atas saham
pamong bakal mengejarmu
jika kau sembunyi diam-diam
menghanyutkan uang pajak
ke arus belanja royal anak-istri
atau pesta foya bersama grup hobi
keberatan atas pajak tidak berlaku
jika kalian suka mencela pekerjaan kami
kecuali sudah cap jempol di buzzer list
insentif pajak bisa diusulkan
jika telah tunaikan infaq, zakat, shodaqoh
tak terikut bea naik haji
pantau berita pagi-sore
baca iklan pajak ramah
catat semua benda di rumah
urus form wajib pajak
tetap beraktivitas seperti biasa
sambil nunggu rancangan tax
diputuskan pakai logika sungsang
menjawab fakta kebangkrutan
AKUNDAstudio, 21F12 22:04
*
Sematkan FB:
<iframe src="https://www.facebook.com/plugins/post.php?href=https%3A%2F%2Fwww.facebook.com%2Fsuhandayana%2Fposts%2F10219663099676508&show_text=true&width=500" width="500" height="434" style="border:none;overflow:hidden" scrolling="no" frameborder="0" allowfullscreen="true" allow="autoplay; clipboard-write; encrypted-media; picture-in-picture; web-share"></iframe>
APAKAH TUHAN BERPUASA
MENJAGA AIR-MU
- https://suhandayana.wordpress.com/2020/01/05/menjaga-air-mu/ - 5 Januari 2020
- https://www.facebook.com/suhandayana/posts/pfbid0gBQexzJrxRogVuivgdz2AXhNkiNYMBTfNt9BBHJww4o4Mm3mGdbphmEoVfTFfxfel - 5 Januari 2020 21.03
Rombeng
CAMBIUM
dijawab petugas portal:
menggeleng lalu menengok kiri
aku tahu, agar segera bersihkan tubuh
jisim-jirim terlontar ke lubang pencucian
tak tersisa hiasanku dileleh bara kayu
selaksa cambium terbakar demi pemutihan
sungguh menyayat memisah kayu dari batang
keduanya pun hangus menggelepar
memang kerudung ini jadi bersih, kering
paling hanya tersentuh penggalan debu lapar
tapi tadi, betapa tersulut pedih-perih
badan hancur remuk tak sempat pipih
API MASEHI
- API MASEHI, AKUNDAstudio Metadesign | Surabaya, 13 Desember 2013 |
- nolkasta https://nolkasta.wordpress.com/2013/12/13/api-masehi/
DOA ENGKAU
- Suhandayana, Doa Engkau, 2010 | posted September 1, 2010 oleh familydomestic | familydomestic.WordPress.com | Email: businessinfolink@gmail.com
- ...
HITAM
HILANG
POEM
terlahir padat
zaman jadi padat, segala dimuat
berjalan cair
zaman mencair
lari secepat asap
zaman sudah menguap
generasi kian encer, dada menggelembung
hampir tak pernah meneduhkan kepala
dalam hati kerajaan zaman
ke mana generasi menyelinap
hamparan buih mudah pecah
tak mungkin mereka bertahan di situ
sudut perih setiap kali terhunus
ketika regenerasi berpadang tandus
tebasan pedang meraih leher-nyawa
bayi-bayi zaman mengawang
antara keterpisahan langit-bumi
dan tak mudah diperintah menyatu
menganga jiwa-raga tanpa poros
tanpa terawang tanpa lubang
tanpa gagasan tanpa alas
tanpa kesadaran tanpa kebodohan
tanpa regenerasi tanpa arti
tanpa apa-apa lagi?
tanpa puisi
Jasa Penulisan, Basic Writing, Editing, Layout
Your Links
AKUNDAstudio